Saat rubrikasi ini kurang, maka yang dirasakan bukanlah nikmat. Malah sebaliknya, justru sakitlah yang muncul.
Dokter Pribakti SpOG (K) mengatakan mereka yang menderita nyeri senggama ini disarankan melakukan upaya menghilangkannya misalnya dengan menggunakan lubrikasi atau pelumas.
"Lubrikasi itu bisa mengurangi bahkan menghilangkan rasa sakit. Ini disamping terapi hormon estrogen pengganti, lidokain topikal, kontrol penetrasi dan perubahan posisi senggama," kata Pribakti.
Lho, bukankah dalam keadaan normal, tubuh perempuan memproduksi cukup memiliki 'pelumas' alami? Tidak selamanya juga, karena memang tubuh terkadang tidak mampu memproduksi dalam jumlah ideal.
(anita k wardhani)
Dikutip dari: Bangkapos.com
...!!!Harap kunjungi situs Asli!!!!...
<<---Dan pilih iklannya agar kita saling menguntungkan--->>
Anda Mendapat Informasi, Merekapun Juga Dapat Income
Pesan dari www.cari-barang.com
0 komentar:
Posting Komentar