![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRJHq0Zau7jcucfiqFqVxhXwPlxa_f4Nakj2MjlqF8mPDRuTZIAcAEMnFl-mT58gAhuadgL2hFhxiPTxOv9uj8cKlfp1GL1GX34MHTX1a-Y_yILsMxCd8YUiTHgLwM4dRo4MrDcyOIaVo/s320/09.jpg)
Penelitian dilakukan terhadap 1.700 orang. Sejumlah peneliti dari University of Texas menemukan risiko kanker lebih besar pada orang yang mengonsumsi daging yang dimasak matang, seperti digoreng, dipanggang, atau dibakar. Daging yang diolah terlalu matang (well-done) akan menghasilkan senyawa kimia yang diyakini akan memicu kanker.
Para ahli menegaskan, bukan cuma daging sapi dan daging babi, melainkan ikan dan ayam pun bila diolah terlalu matang juga memiliki risiko kanker yang sama. Karena itu, disarankan untuk mengolah daging tidak terlalu matang dengan cara mengurangi temperatur api saat memasak.
Dalam penelitian selama 12 tahun, para peneliti menganalisis DNA responden untuk mencari adanya perbedaan pada cara tubuh memetabolisme daging olah. Mereka yang memiliki gen tertentu ternyata berisiko lima kali lebih tinggi terkena kanker kandung kemih bila mereka banyak mengonsumsi daging merah.
Dikutip dari: kompas.com
...!!!Harap kunjungi situs Asli!!!!...
<<---Dan pilih iklannya agar kita saling menguntungkan--->>
Anda Mendapat Informasi, Merekapun Juga Dapat Income
Pesan dari www.cari-barang.com
0 komentar:
Posting Komentar