Anda sedang menjalani hubungan dengan seorang perempuan, yang menurut Anda, juga memiliki perasaan yang sama. Berkali-kali ia meyakinkan bahwa ia mencintai Anda. Namun Anda tak merasa yakin, karena ia masih saja berhubungan dengan mantan pacarnya. Perlukah melarangnya berhubungan dengan mantan pacar?
Boleh saja mengingatkannya, Anda cemburu saat ia bersama mantan pacarnya. Tapi jangan lantas menghalanginya bertemu sama sekali dengan sang mantan. Melarangnya, justru akan membuatnya memberontak. Bukan tak mungkin, justru ia meninggalkan Anda demi dia.
Anda bisa memberikan ultimatum jika yakin ia mencintai Anda 95 persen atau lebih. Kalu tidak, jangan harap ia akan mengindahkan peringatan itu. Salah-salah, ia akan ketus mengatakan, "emangnya kenapa?"
Ada kalanya, ia memenuhi permintaan Anda untuk tidak menemuinya. Atau, ia selalu berterusterang kepada Anda setiap kali bertemu dengan mantan pacarnya. Meski demikian, Anda harus lebih berhati-hati. Jangan dulu memberikan seluruh hati Anda kepadanya. Karena akan jauh lebih menyakitkan jika pada akhirnya ia meninggakan Anda, sementara rasa sayang itu sudah semakin berkembang. Tunggulah sampai mereka benar-benar terpisah. Karena bagaimanapun, mereka mantan kekasih. Bisa saja rasa cinta itu tumbuh kembali.
Jika nekat, berarti Anda memang telah siap menjadi relawan untuk tersakiti hatinya. Anda bukan korban, karena sebenarnya, Anda lah yang berhak memutuskan sebelum segala sesuatu terjadi.
Memang tak mudah menjadi lelaki. Saat Anda berhubungan dengan dua atau lebih perempuan, akan dijuluki buaya darat. Namun sepertinya, julukan buaya darat itu tak berlaku bagi perempuan. mereka boleh saja berhubungan dengan beberapa orang laki-laki, dengan alasan 'cuma teman kok'.
(Men.com/dila)
Dikutip dari: suaramerdeka.com
...!!!Harap kunjungi situs Asli!!!!...
<<---Dan pilih iklannya agar kita saling menguntungkan--->>
Anda Mendapat Informasi, Merekapun Juga Dapat Income
Pesan dari www.cari-barang.com
0 komentar:
Posting Komentar